menciptakan tanaman yang memiliki performa dan hasil panen yang berkualitas merupakan idaman bagi setiap petani dalam menjalankan usahanya.tidak terkecuali bagi petani tembakau,hal tersebut mutlak karena kualitas tanaman memiliki korelasi positif de
ngan nilai ekonomi yang akan di peroleh nanti.namun untuk mewujudkanya tidak mudah, tapi juga tidak terlalu sulit.mengapa demikian?seperti kita kethui dalam agribisnis persiapan lahan,perawatandan pasca panen merupakan satu kesatuan yang terintegrasi ,.dan tentunya petani harus tahu lebih dekat dengan "si daun emas"ini.oleh karena itu melalui postingan kali ini saya membahas tentang karakter dari tanaman tembakau di lapangan
Tembakau bukan tanaman asli indonesia.seperti tanaman solanacea lain pada umumya ia berasal dari kawasan amerika utara dan selatan.tembakau atau nicotiana tabacum merupakan herbal setinngi 1,8-2m(6 feet) yang di manfaatkan daunya oleh masyarakat lokal amerika(aztec).mereka percaya bahwa daun tembakau dapat mengobati penyakit danasap yang di hasilkannya dapat mengusir roh jahat .pada saat colombus menemukan benua ini pada1492 penduduk lokal di new world menghadiahinya dengan daun ini.seabad kemudian merokok menjadi trend di eropa dan menghasilkan keuntungan finansial bagi pengusaha amerika pada saat itu.kapan tepatnya tembakau masuk wilyah bondowoso ?, tidak ada data yang jelas ada kemungkinan tembakau di budidyakan sejak era kolonialisme belanda
bertanam tembakau merupakan kultur turun temurun sejak dulu di wilayah bondowoso,teknis budidaya yang di terapkan pun juga demikian.ini terjadi karena minimnya akses informasi bagi petani dan sikap kurang terbuka terhadap teknolgi pertanian yang baru.akibatnya produksi tembakau petani monoton bahkan cenderung turun dari tahun ke tahun.bagaimana cara merawat tembakau yang benar.berikut langkah-langkah tambahan dari budidaya pada umumnya:
pertama adalah perlunya pengapuran untuk meningkatkan ph pada saat olah tanah.ph (potential de H) adalah kandungan unsur hidrogen dalam tanah yang mempengaruhi ketersediaan unsur hara lain yang dibutuhkan tanaman.dalam kondisi tanah asam unsur hara bersenyawa dengan unsur lain sehingga sulit untuk diserap akar tanaman.dengan pengapuran diharapkan ph akan menjadi netral dan sebagai penyedia unsur kalsium untuk tembakau.kalsium atau ca membentuk 1,5-2% dari berat kering daun tembakau.
penmbahan bakteri positif atau patogen antagonis pada saat menjelang tanam akan meningkatkan ketahanan tanaman terhadap penyakit selama hidup.pemberian dapat dilakukan dengan cara di tburkan atau di ikutkan pada pengairan sebelum tanam.organisme positif tadi akan terdeposit dalam tanah berkembang dan menekan pertumbuhan organisme parasit seperti pseudomonas solanacearum penyebab lengger.
BERSAMBUNG....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar